Pengertian, Tujuan Serta Jenis-jenis Negosiasi

  "Harganya bisa kurang ngga?" 

Kalimat ini sering kali kita dengar saat kita ingin membeli sebuah barang. Biasanya, pembeli akan mengajukan harga yang sesuai dengan keinginannya. Tapi tentu saja dari pihak penjual juga tidak mau rugi, ini merupakan hal yang wajar. Oleh karenanya dilakukanlah sebuah kegiatan tawar menawar untuk mencapai harga yang telah disepakati. Namun, negosiasi bukan hanya tentang membeli sebuah barang, dibutuhkan kemampuan komunikasi verbal dan non verbal yang baik untuk melakukan negosiasi. Maka dari itu, dalam artikel ini kita akan membahas negosiasi secara lebih mendalam mulai dari pengertian, tujuan, hingga jenis-jenis dari negosiasi itu sendiri. 


Lalu, apa itu negosiasi? 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti negosiasi adalah proses tawar-menawar untuk mencapai kesepakatan bersama, antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak yang lain.

Menurut Hartman, Negosiasi merupakan suatu proses komunikasi dimana dua pihak masing-masing dengan tujuan dan sudut pandang mereka sendiri berusaha mencapai kesepakatan yang memuaskan kedua belah pihak tersebut mengenai masalah yang sama.

Jadi, dapat di simpulkan bahwa negosiasi merupakan sebuah proses komunikasi yang dilakukan antara dua individu dengan maksud yang sama untuk mencapai sebuah kesepakatan.


Tujuan dari negosiasi sendiri adalah untuk mencapai sebuah kesepakatan yang tentu saja menguntungkan kedua belah pihak. Selain itu, negosiasi juga berfungsi untuk membangun suatu hubungan kerjasama jangka panjang antar dua organisasi atau dua perusahaan. 


Dalam konteks ini, terdapat beberapa jenis negosiasi. Diantaranya sebagai berikut:

1. Negosiasi Diplomatik.

Negosiasi diplomatik merupakan negoasiasi antar negara. negosiasi ini biasanya dilakukan oleh dua negara yang memiliki persamaan tujuan yang pada akhirnya melakukan hubungan kerjasama jangka panjang. 

2. Negosiasi antara penjual dan pembeli.

Negosiasi antara penjual dan pembeli ini biasanya dilakukan di tempat-tempat tertentu khususnya pasar. kalimat yang digunakan dalam negosiasi ini merupakan kalimat yang informal.

3. Negosiasi antar perusahaan/organisasi

Secara konsep, negosiasi antar perusahaan itu hampir sama dengan negosiasi antara penjual dan pembeli. Bedanya, negosiasi antar perusahaan memiliki cakupan yang luas karena sifatnya yang lebih formal. Tujuan dari negosiasi ini biasanya untuk mencapai sebuah kesepakatan dalam berbisnis untuk memenuhi kegiatan distribusi dan konsumsi.


Dari semua yang telah dibahas sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa negosiasi adalah sebuah proses komunikasi yang dilakukan antara dua individu dengan maksud yang sama untuk mencapai sebuah kesepakatan yang saling menguntungkan, dapat diterima dan dihormati bersama. Sebagai praktisi komunikasi, kita harus paham bahwa menguasai negosiasi ini sangatlah penting.


Komentar